Rabu, 03 Januari 2018

CARA MENDIDIK ANAK USIA DINI YANG TEPAT

Cara mendidik anak usia dini adalah cara mendidik anak di usia belum sekolahnya dengan tujuan agar anak bisa tumbuh & berkembang secara maksimal baik dari segi fisik maupun secara mental.

 Cara Mendidik Anak Usia Dini

Seperti yg kita ketahui bahwa anak usia dini merupakan usia di mana anak” masih senang bermain bersama dengan teman- temannya & mereka cenderung lebih aktif. yg termasuk anak usia dini yakni anak” mulai dari usia belum sekolahnya hingga mereka memasuki usia sekolahnya yaitu taman kanak- kanak. Dalam mendidik anak di usia ini, peran ayah dan ibu   sangat penting sehingga harus bagi ayah dan ibu   untuk terlibat langsung dalam menerapkan pendidikan bagi anak” mereka.

Cara mendidik anak usia dini Jikalau  anak tengah memasuki usia belum sekolahnya, maka peran ayah dan ibu   akan dibantu oleh peran tenaga pendidik ketika anak tengah berada di lingkungan sekolahnya mereka. Untuk itu, kerjasama baik antara ayah dan ibu   maupun tenaga pendidik sangat diperlukan guna mendapatkan hasil terbaik dalam mendidik anak utia dini. Terdapat beberapa langkah yg bisa ditempuh oleh ayah dan ibu   dalam menerapkan pendidikan terhadap anak usia dini, yg beberapa di antaranya akan diuraikan dalam pembahasan berikut.

Dalam mendidik anak usia dini, pertama kali ayah dan ibu   harus mengenal & memahami karakter bawaan sang anak, apakah sang anak cenderung aktif, pendiam, atau pemalu. Mengenali karakter sang anak sangat diperlukan agar ayah dan ibu   ataupun guru bisa mengambil langkah yg tepat dalam memberikan pendidikan yg sesuai kepada sang anak. Selain itu, mengenali karakter bawaan sang anak juga membuat ayah dan ibu   lebih berhati- hati dalam memberikan treatment kepada anak sehingga baik ayah dan ibu   maupun tenaga pendidik di mana anak bersekolahnya akan mendapatkan respon dari sang anak sesuai dengan yg diinginkan.

Jikalau  anda belum mengetahui karakter bawaan anak” anda, maka ada beberapa langkah mudah yg bisa membantu anda untuk mengetahui karakter bawaan sang anak. Langkah- langkah tersebut antara lain dengan mengamati perilku anak sehari- hari & dengan mengamati respon anak terhadap perlakuan- perlakuan yg berbeda. Jikalau  ayah dan ibu   telah mengetahu karakter bawaan sang anak, maka ayah dan ibu   bisa menerapkan pendidikan yg sesuai &  tdk  bertentangan dengan kepribadian mereka sehingga mereka akan lebih mudah untuk menyerap aa yg anda sampaikan kepada mereka. Jikalau  ayah dan ibu   ragu- ragu, maka tak ada salahnya untuk berkonsultasi pada psikolog agar mendapatkan saran terbaik dalam menerapkan pendidikan yg sesuai dengan karakter bawaan anak sehingga sang anak  tdk  akan merasa bahwa mereka sedang dididik oleh ayah dan ibu  nya.

Setelah ayah dan ibu   memahami karakter bawaan sang anak, maka baik ayah dan ibu   & tenaga pendidik hendaknya menerapkan cara pendidikan yg sesuai dengan mereka. Sebelum menerapkan cara pendidikan yg sesuai, perlu diingat bahwa anak usia dini merupakan usia emas sekaligus rentan bagi anak. Dikatakan usia emas karena dalam tahap ini sang anak mampu menyerap pengetahuan sebaik mungkin & mereka cenderung memiliki rasa ingin tahu yg tinggi terhadap hal- hal baru yg ada di sekitar mereka. Sebaliknya, dikatakan rentan karena dalam usia ini mereka juga sangat mudah mengalami trauma jikalau  mereka mendapat input yg  tdk  baik yg berkaitan secara langsung denganmereka seperti kekerasan. Sehingga, sangat dilarang bagi ayah dan ibu   untuk melakukan kekerasan terhadap sang anak karena akan sangat berdampak buruk bagi pertumbuhan mentalnya, bahkan sangat mungkin akan terbawa hingga mereka tumbuh dewasa.

 Dalam menerapkan cara mendidik anak usia dini, hal yg bisa dilakukan adalah dengan menciptakan situasi atau lingkungan senyaman mungkin bagi sang anak. Menciptakan lingkungan senyaman mungkin bisa dilakukan dengan menyediakan area bermain yg sesuai dengan anak mengingat bahwa anak usia dini merupakan masa- masa bermain yg paling menyenangkan bagi mereka. Untuk itu, dalam menciptakan lingkungan bermain yg nyaman, tak ada salahnya jika ayah dan ibu   maupun tenaga pendidik menciptakan sarana bermain atau permainan yg bersifat edukatif. Beberapa permainan yg bersifat edukatif antara lain dengan menyediakan permainan yg melibatkan nama- nama binatang, nama- nama buah, & lain lain sehingga anak akan bermain sembari belajar mengenai hal- hal yg biasa mereka temui dalam kehidupansehari- hari. Mengajarkan anak untuk mencintai lingkungan dengan mengadakan kerja bakti di sekolahnya juga merupakan salah satu pendidikan yg bisa diberikan kepada anak usia dini di sekolahnya.

Cara mendidik anak usia dini yg bisa diterapkan baik di rumah maupun di lingkungan sekolahnya mereka yakni dengan melatih sang anak untuk disiplin. Dalam hal ini, melatih disiplin di rumah bisa dilaksanakan dengan membangunkan anak di pagi hari & memintanya untuk segera mandi, menggosok gigi & memakai baju seragam sendiri. Sedangkan di lingkungan sekolahnya, melatih disiplin anak usia dini bisa dilaksanakan dengan meminta anak untuk berbaris di depan kelas & masuk ruangan dengan tertib. Selain itu, penerapan kedisiplinan di lingkungan sekolahnya bisa dilakukan dengan meminta anak untuk berdoa sebelum & sesudah memulai pelajaran di dalam kelas. Dengan menerapkan hal tersebut, maka anak akan terbiasa untuk melakukan hal- hal dengan baik & tepat waktu sehingga mereka akan membawa kebiasaan baik ini seiring dengan tumbuh kembang mereka. yg paling penting adalah baik ayah dan ibu   & guru harus tetap mengawasi & mendampingi sang anak serta mengingatkan jikalau  mereka lupa melaksanakan kebiasaan- kebiasaan baik yg sudah terbentuk. Dengan demikian, anak akan dengan senang hati melakukan tindakan- tindakan positif yg telah dicontohkan ayah dan ibu  nya di rumah maupun gurunya di sekolahnya.

Dari segi spiritual, mendidik anak untuk menjadi pribadi yg religius juga bisa dilaksanakanbaik di lingkungan rumah maupun di lingkungan sekolahnya. Di lingkungan rumah, membentuk pribadi yg religius dalam diri anak bisa dilaksanakan dengan melibatkan anak saat menjalankan ibadah seperti sholat. Selain itu, mengajari anak mengaji juga sangat penting untuk doterapkan dalm diri anak sejak dini agar mereka mengena Al Qur’an & agamanya. Jikalau  dirasa kurang cukup dengan pendidikan agama yg diberikan di rumah, maka roang tua bisa memasukkan anak ke Taman Pendidikan Al Qur’an untuk membantu anak dalam mengenali ilmu agama lebih jauh. Dengan mengenalkan agama kepada anak sejak dini & membiasakannya, maka akan timbul rasa cinta & tanggung jawab dalam diri anak terhadap agamanya. Dengan demikian, anak akan tumbuh & berkembang sesuai dengan syari’at- syari’at agama sehingga anak akan tumbuh menjadi anak yg sholeh & sholehah serta berbakti kepada kedua ayah dan ibu  nya.

Dalam penerapannya,  tdk  semua anak mampu menerima ajaran agama dengan baik karena berbagai faktor. Dalam hal ini, diperlukan sedikit kesabaran bagi ayah dan ibu   untuk tetap mengajarkan agama pada sang anak tanpa ada kesan untuk memaksanya, yakni dengan mengajarkan agama dengan cara yg lebih menyenangkan. Sehingga, anak akan mengetahui tentang ajaran- ajaran agama secara  tdk  langsung.

 Jikalau  anda bertanya mengenai hal mana yg lebih diutamakan dalam menerapkan pendidikan kepada anak, dari segi spiritual atau fisik? Maka keduanya adalah sama penting, namun disarankan kepada ayah dan ibu   untuk membentuk mental spiritual yg religius dahulu sebelum menmberikan pendidikan fisik kepada anak. Hal ini sangat diutamakan karena pendidikan spiritual akan membentuk jiwa yg tangguh & kuat, sehingga ketika jiwa yg tangguh sudah terbentuk, maka  pendidikan secara fisik atau akademis akan lebih mudah diterapkan kepada anak. Sebagai ayah dan ibu  , kita harus ingat bahwa agama merupakan pondasi utama bagi kehidupan seseorang, sehingga harus hukumnya bagi ayah dan ibu   untuk memberikan bekal spiritual yg cukup kepada sang anak agar terbentuk pribadi religius yg tangguh. Dengan membekali anak pondasi spiritual yg tangguh, maka sang anak akan tumbuh & mberkembang menjadi pribadi yg berpendirian & menggunakan agama sebagai landasan dalam bertindak hingga ia dewasa kelak.

 Pendidikan anak usia dini pada hakikatnya  tdk  terhenti pada saat anak memasuki usia belum sekolahnya saja, melainkan harus diterapkan semenjak anak masih belajar berjalan. Memberikan pendidikan yg baik sejak kecil akan sangat mmbantu ayah dan ibu   dalam menjalankan tugasnya sebagai pembentuk generasi masa depan yg berkualitas & berkarakter. Hal ini tentu tidaklah mudah bagi ayah dan ibu   mengingat bahwa di luar sana akan selalu banyak godaan & gangguan yg mampu menggoyahkan kepribadian sang anak kelak di kemudian hari. Pun demikian, jikalau  ayah dan ibu   telah menanamkan landasan- landasan agama yg kuat di dalam diri sang anak, maka ayah dan ibu   tak perlu khawatir karena mereka akan mendapati anak” mereka  tdk  akan goyah terhadap pengaruh buruk dari dunia luar yg bisa merusak diri mereka sendiri. Tugas ayah dan ibu   adalah selalu mengawasi mereka & menjata mereka agar  tdk  terjerumus terhadap hal- hal yg salah yg tentu  tdk  hanya merugikan mereka namun merugikan kita sebagai ayah dan ibu  . Maka dari itu, mendidik anak sejak dini dengan menanamkan karakter yg religius & bertanggung jawab sangat penting untuk dilakukan oleh ayah dan ibu   serta guru sebagai ayah dan ibu   pengganti di sekolahnya.

 Dengan menerapkan cara yg tepat dalam mendidik anak usia dini, maka ayah dan ibu   akan lebih mudah dalam mengarahkan anak untuk menuju hal- hal yg lebih positif. Selain itu, mendidik anak sejak dini dengan mengajarkan hal- hal yg baik juga bisa memudahkan ayah dan ibu   dalam memberikan arahan & masukan mereka terkait dengan hal- hal apa yg ingin anak” lakukan. Jikalau  dirasa  tdk  sesuai, aka ayah dan ibu   bisa memberikan masukan & kritik halus yg bersifat membangun sehingga anak akan lebih termotivasi untuk melakukan hal- hal yg lebih baik lagi dengan adanya dukungan ayah dan ibu  . Jikalau  anak sudah memiliki motibvasi yg tinggi, maka ayah dan ibu   akan mendapati anaknya tumbuh dalam keadaan yg selalu lebih baik dari hari ke hari sehingga anak juga akan mampu untuk  mencapai kesuksesan yg mereka impikan baik dalam akademis maupun dunia kerja ketika mereka telah beranjak dewasa kelak di kemudian hari. Jika anda ingin anak anda menjadi pribadi yg tangguh, maka sudah saantnya anda menerapkan kepada anak anda mengenai cara mendidik anak usia dini.


Demikianlah postingan kali ini mengenai "Cara Mendidik Anak Usia Dini yg Tepat". Semoga bermanfaat buat kalian semua.